T-Systems Incar Pasar Rumah Sakit di Indonesia

Rumah Sakit di Indonesia mengalami peningkatan tiap tahunnya. Merujuk data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, sejak tahun 2012 hingga saat ini, pertumbuhan rumah sakit di Tanah Air mencapai 5,2% tiap tahunnya. Jika pada tahun 2016, total jumlah rumah sakit di Indonesia mencapai 2.601, maka tahun 2017 jumlahnya mencapai 2.773 rumah sakit. Bahkan, pada April 2018, jumlah rumah sakit di Indonesia telah menyentuh angka 2.820.

Sayangnya, dari total angka tersebut, belum semuanya tersentuh digitalisasi. Artinya, masih banyak rumah sakit di Indonesia yang masih konvensional. Antara lain, belum paperless dan belum menggunakan sistem pelayanan terintegrasi yang berbasis digital.

Fakta itu pun dicermati oleh T-Systems, salah satu penyedia information and communications technology (ICT) terkemuka di dunia yang telah tersebar di lebih dari 20 negara. Dikatakan Arkadiusz Czopor, Managing Director untuk T-Systems Asia South, Indonesia merupakan pasar yang sangat potensial.

“Transformasi digital dengan pesat mentransformasi industri kesehatan, termasuk rumah sakit di Indonesia. Pemberdayaan pasien adalah salah satu pengaruh utama yang mendorong industri kesehatan untuk menjadi siap digital di seluruh rantai bisnis. Di era masyarakat modern saat ini, konsumen membutuhkan layanan kesehatan yang dapat dipersonalisasi. Digitalisasi juga mampu menciptakan efesiensi,” paparnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa saat ini, T-Systems bekerja sama dengan SAP Indonesia untuk memberikan solusi kesehatan terpadu bagi para pemain industri kesehatan di Indonesia. Bahkan, T-Systems juga membuka kantor barunya di Indonesia dan mempunyai tim lokal untuk menggarap pasar Indonesia yang jumlahnya mencapai delapan orang.

Saat ini, Eka Hospital, sebagai salah satu rumah sakit terkemuka di Indonesia, telah mengimplementasikan solusi SAP Healthcare, logistik, dan manajemen keuangan dengan T-Systems. Objektif utama dari proyek ini adalah untuk penerapan model proses sistem yang selaras dengan seluruh rumah sakit dan klinik Eka, sehingga Eka Hospital dapat melayani pasien secara optimal. Termasuk, merampingkan semua proses back-office sehingga aktivitas frontliners terintegrasi.

Dijelaskan Hasan Widjaja, Corporate IT Director Eka Hospital, “Tranformasi digital melalui solusi T-Systems ini sesuai dengan visi kami menajdi yang terdepan dengan sistem dan vendor yang terbaik. Dalam memilih T-Systems, kami membutuhkan waktu yang tidak singkat, karena kami harus mempelajari dan membandingkannya dengan yang lain.”

Tak hanya Eka Hospital, menurut Arkadiusz, T-Systems juga sedang diimplementasikan di Rumah Sakit Mitra Keluarga. Rumah Sakit Mitra Keluarga menerapkan sistem terintegrasi dengan SAP Electronic Medical Records and Business Process Management. Solusi ini meningkatkan kemampuan Mitra Keluarga untuk menerima informasi operasional dan klinis secara real-time yang dapat diandalkan sehingga proses pengambilan keputusan terakselerasi serta realisasi pendapatan yang optimal.

“Di Asia, sudah banyak rumah sakit yang telah memanfaatkan T-Systems sebagai solusi transformasi digital mereka. Dan, T-Systems berkomitmen untuk membantu industri kesehatan di Indonesia dalam perjalanan transformasi digital mereka. Untuk itu, kami membuka kantor di Indonesia dengan staf lokal. Ekspansi bisnis ini sebagai bagian dari komitmen perusahaan untuk tetap menjadi penyedia dan integrator sistem terpercaya,” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)